Masalah Umum Kolam Renang – Sebagai pemilik kolam renang di perumahan yang luas, Anda pasti akan sangat bangga. Jadi, penting untuk memahami masalah apa yang bisa terjadi jika Anda tidak merawat oasis luar ruangan khusus ini. Itu sebabnya kami mencantumkan beberapa masalah umum yang mungkin dihadapi pemilik kolam. Jadi, Anda tahu apa yang diharapkan, jadi mari selami.
Kolam renang yang bersih dan sehat harus selalu memiliki air yang jernih. Biasanya air kolam renang bisa terlihat kotor, hijau, bahkan keruh dan pastinya tidak sedap. Jika kolam Anda berwarna hijau, mungkin terinfeksi alga berbahaya, masalah umum bagi pemilik kolam. Masalah Umum Kolam Renang seperti berikut ini :
Filter Tersumbat
Jika filter kolam tersumbat, air kolam tidak bisa bersirkulasi. Hal ini terjadi karena jarang dilakukan secara rutin, dimana kotoran, daun, serangga, dll akan menyumbat filter. Dengan demikian, pencegahan adalah tugas yang sangat penting.
Jika Anda melihat bahwa kolam lebih kotor dari biasanya, Anda harus memeriksa filternya terlebih dahulu. Ketika Anda melihat bahwa filter kolam tersumbat, kami hanya membersihkan dan menyaring kolam. Dan untuk mencegah akumulasi di masa mendatang, periksa filter kolam Anda secara teratur.
Sirkulasi yang Buruk
Seperti disebutkan sebelumnya, sirkulasi yang buruk sering kali disebabkan oleh filter kolam yang tersumbat. Namun, ada masalah lain yang harus Anda waspadai. Jika Anda memperhatikan bahwa kolam tidak bersirkulasi dengan baik, tetapi filter terlihat bersih, Anda mungkin memiliki masalah lain yang perlu diselidiki lebih lanjut.
Berkembang Biaknya Alga
Alga biasanya muncul karena kadar klorin terlalu rendah. Jika masalah ini terjadi, ada baiknya menghubungi Budi’s Pool sebagai perusahaan perawatan kolam profesional. Untuk menghilangkan alga dan menambah jumlah klorin di kolam sehingga masalahnya sama di musim dingin.
Banyaknya Klorin
Anda juga harus memperhatikan hal ini, karena terlalu banyak klorin di kolam bisa sama berbahayanya dengan alga. Klorin dalam jumlah yang berlebihan dapat membuat mata pengguna kolam menjadi sensitif dan iritasi, sehingga sulit untuk melihat di bawah air.
Dan buat kesan tidak nyaman begitu Anda keluar dari kolam. Sebagai pemilik kolam, Anda perlu mengetahui kadar klorin yang dibutuhkan kolam Anda dan mengetahui cara mengukur kadarnya untuk memastikan konsistensi dan keamanan.